Beberapa manfaat minyak zaitun

 



Minyak zaitun atau olive oil adalah minyak alami yang diekstraksi dari buah zaitun. Berdasarkan proses ekstraksi yang dilalui serta jumlah kandungan asam oleat di dalamnya, minyak zaitun terbagi menjadi tiga varian, yaitu extra virgin, virgin, dan pure. 

Kandungan Nutrisi Minyak Zaitun

Di dalam 1 sendok makan atau setara 15 ml minyak zaitun, terdapat 130 kalori dan beragam nutrisi berikut ini:

  • 15 gram lemak
  • 2 miligram kalsium
  • 1 miligram natrium
  • 1 gram vitamin B3
  • 0,5 miligram zat besi

Meskipun banyak mengandung lemak, lemak yang terkandung di dalam minyak zaitun merupakan jenis lemak sehat, seperti lemak tak jenuh tunggal, lemak tak jenuh ganda, asam oleat, dan omega 3. Selain itu, minyak zaitun juga mengandung antioksidan, seperti flavonoid

dan polifenol.

Manfaat Minyak Zaitun untuk Kesehatan

Minyak zaitun merupakan salah satu jenis minyak sehat dan baik untuk kesehatan. Berkat beragam kandungan nutrisi dan antioksidannya, ada banyak manfaat minyak zaitun yang bisa diperoleh, antara lain:

1. Mengatasi sembelit

Sembelit umumnya terjadi karena gaya hidup atau pola makan yang kurang sehat, misalnya jarang minum air atau kurang mengonsumsi makanan berserat. Minyak zaitun dapat dikonsumsi untuk mengatasi sembelit karena dapat melunakkan tinja dan memudahkannya dikeluarkan dari dalam tubuh.

Selain itu, agar tinja lebih mudah dikeluarkan, jangan lupa juga untuk rutin mengonsumsi serat dari buah dan sayuran.

2. Mengontrol kadar gula darah

Minyak zaitun juga dapat bermanfaat untuk mengendalikan kadar gula darah. Sebuah riset menunjukkan bahwa orang yang menjalani pola makan sehat secara rutin dan mengonsumsi minyak zaitun, memiliki kadar gula darah yang lebih terkontrol dan sensitivitas insulinnya meningkat. 

 

Hal ini membuat minyak zaitun dapat dimanfaatkan untuk menurunkan risiko terkena diabetes. Meski begitu, diperlukan studi lebih lanjut agar manfaat minyak zaitun yang satu ini dapat diperoleh dengan maksimal.

3. Menjaga berat badan

Minyak zaitun juga baik dikonsumsi bagi Anda yang sedang diet atau berusaha menjaga berat badan tetap ideal. Minyak alami ini juga baik dikonsumsi untuk mencegah obesitas. 

Namun, untuk mendapatkan manfaat minyak zaitun yang satu ini, Anda juga perlu mengimbanginya dengan berolahraga secara rutin, membatasi asupan kalori, dan menjalani pola makan sehat.

4. Menjaga kesehatan mulut

Minyak zaitun bersifat antiradang, antioksidan, dan antibakteri. Hal ini menjadikan minyak zaitun bermanfaat untuk memelihara kesehatan serta kebersihan gigi dan mulut. Selain itu, berkumur dengan minyak zaitun secara rutin juga dapat mengatasi bau mulut akibat radang gusi. 

5. Melembapkan kulit kering

Minyak zaitun juga mampu menjaga kelembapan kulit, sehingga sering digunakan untuk perawatan kulit kering. Anda dapat mengoleskan minyak zaitun pada kulit wajah, tangan, atau kaki yang kering secara rutin agar manfaat ini dapat diperoleh dengan maksimal. 

6. Mengontrol tekanan darah

Manfaat minyak zaitun yang berikutnya adalah mengontrol tekanan darah. Hal ini dipengaruhi oleh kandungan antioksidan dan asam lemak sehat pada minyak ini yang dapat mengurangi peradangan di pembuluh darah.

Oleh karena itu, proses memasak menggunakan minyak zaitun dapat dimanfaatkan untuk mencegah hipertensi dan menjaga tekanan darah tetap stabil.

7. Menurunkan kadar kolesterol

Mengganti asupan lemak jenuh atau lemak yang berasal dari hewan dengan minyak zaitun dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) pada penderita kolesterol tinggi.

Selain itu, minyak zaitun juga bisa meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), sehingga bermanfaat untuk kesehatan jantung. Selain minyak zaitun, minyak sehat lain, seperti minyak kanola dan minyak kelapa murni juga memiliki manfaat yang serupa.

8. Mengurangi risiko terkena serangan jantung

Kandungan antioksidan dan vitamin K di dalam minyak zaitun juga berperan untuk mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung. Selain itu, minyak zaitun juga tidak mengandung kolesterol atau lemak jenuh, sehingga dapat mencegah terjadinya peningkatan kadar kolesterol yang dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah.

Minyak sehat ini baik dikonsumsi untuk mencegah penumpukan kolesterol yang dapat menyebabkan serangan jantung maupun penyakit kardiovaskular lainnya, termasuk stroke.

9. Mencegah penyakit Alzheimer

Salah satu manfaat minyak zaitun yang juga sangat penting adalah mencegah terjadinya penyakit Alzheimer. Kandungan antioksidan dan antiradang dalam minyak zaitun bermanfaat untuk menjaga kesehatan dan fungsi otak, sehingga dapat mencegah penyakit Alzheimer dan penyakit otak lain, seperti stroke dan demensia.

10. Mencegah pertumbuhan sel kanker

Pola makan sehat dengan menggunakan minyak zaitun sebagai campuran makanan dapat meningkatkan kadar antioksidan di dalam tubuh. Antioksidan dapat mencegah dan memperbaiki kerusakan sel akibat paparan radikal bebas, serta diketahui dapat mencegah dan menghambat pertumbuhan sel kanker.

Cara Menyimpan Minyak Zaitun yang Benar

Jika Anda ingin mengonsumsi minyak zaitun, pilihlah jenis extra virgin karena memiliki kandungan antioksidan dan nutrisi yang lebih banyak, sehingga dianggap lebih sehat daripada jenis minyak zaitun lainnya.

Minyak zaitun biasanya dikemas dalam botol berwarna gelap agar lebih awet dan tidak mudah rusak karena paparan sinar matahari langsung.  Setelah tutup kemasan botol dibuka, disarankan untuk menghabiskan minyak zaitun dalam jangka waktu 6 bulan. Simpanlah dalam tempat bersuhu ruangan dan jauhi dari paparan sinar matahari.

Saat membeli minyak zaitun, pastikan pula untuk memilih produk yang telah terdaftar di BPOM RI. Perhatikan juga tanggal produksi pada kemasan untuk memastikan minyak masih layak dikonsumsi.

Minyak zaitun memang baik digunakan untuk menjaga kesehatan tubuh keseluruhan. Namun, jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu saat ini, seperti hipertensi, penyakit jantung, atau stroke, dan ingin menggunakan manfaat minyak zaitun untuk mengatasi kondisi medis tersebut, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter secara online melalui Chat Bersama Dokter.

Dengan demikian, dokter dapat menganjurkan takaran minyak zaitun yang tepat untuk kondisi Anda.


Semoga bermanfaat, menjelang siang di Universitas Persada Indonesia Y.A.I


Popular posts from this blog

Radioaktif cesium-137

  Radioaktif cesium-137   Radioaktif cesium-137   adalah  isotop radioaktif  dari unsur kimia cesium (Cs) yang memancarkan radiasi gamma dan beta, berasal dari proses fisi nuklir, dan berisiko tinggi menyebabkan luka bakar, penyakit radiasi, kanker, dan kematian jika terpapar dalam jumlah besar. Meskipun memiliki kegunaan dalam terapi radiasi kanker dan pengukur industri, risiko kesehatannya menjadikannya zat yang harus ditangani dengan hati-hati, seperti yang terjadi pada kecelakaan nuklir besar seperti Chernobyl.   Karakteristik Cesium-137 ·          Sifat Radioaktif : Cesium-137 adalah logam lunak radioaktif yang secara alami tidak ditemukan di lingkungan, tetapi lebih sering menjadi produk sampingan dari kecelakaan nuklir.   ·          Radiasi yang Dipancarkan : Zat ini memancarkan radiasi beta dan gamma, dengan radiasi gamma yang memiliki daya tembus ting...
Read more