"Perbedaan Islam, Muslim, dan Mukmin, Simak agar Tidak Keliru!".
Perbedaan Islam, Muslim, dan
Mukmin penting diketahui. Tak hanya untuk sekadar menambah wawasan, tetapi juga
menghindari kekeliruan dalam mengartikannya. Bagi umat Islam, istilah seperti
Muslim dan Mukmin tentu sudah sering didengar. Sering dianggap sama, padahal
masing-masing istilah tersebut memiliki makna atau penjelasan yang beda.
Perbedaan Islam, Muslim, dan
Mukmin
1. Islam Islam merupakan
agama yang datang dari Allah Swt. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
memaknainya sebagai agama yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW dan berpedoman
pada kitab suci Al Quran yang diwahyukan ke dunia oleh Allah Swt. Sementara
itu, menurut laman Direktorat Pendidikan Agama Islam, dimaknai juga Islam
menurut bahasa artinya pasrah atau berserah diri. Lalu sebagai sebuah agama,
Islam merupakan tata aturan untuk menjadikan pemeluknya pasrah diatur oleh Allah
dan rasulNya.
2. Muslim Sekilas, istilah
Muslim disematkan kepada orang yang memeluk agama Islam. Dalam hal ini, orang
tersebut telah berkomitmen untuk masuk Islam setelah mengucap kalimat syahadat
Jika ditelusuri, kata muslim
secara etimologi berasal dari salima-yaslamu yang artinya selamat, sentosa. Kemudian
masuk kepada pola aslama, yuslimu, islâman dan isim fa'ilnya muslim memiliki
arti tunduk, patuh dan beragama Islam. Sementara di sisi terminologi yang umum,
muslim dimaknai sebagai orang yang memeluk agama Islam dengan dimulai
mengucapkan kalimat syahadat sebagai tali ikatan antara Allah dan hamba-Nya.
Persaksian ini menjadikan seseorang bisa mendapatkan predikat muslim dengan
segala konsekuensi, seperti wajib menaati ketentuan dan menghindari larangan
Allah Swt. Lebih jauh, Muslim juga sering dianggap level pertama dari tingkatan
keimanan. Adapun istilah tersebut disematkan kepada mereka yang bersyahadat dan
menunaikan rukun Islam.
3. Mukmin Muslim dan Mukmin mungkin sama-sama
memeluk Islam. Tetapi keduanya punya penjelasan berbeda
Jika Muslim adalah mereka
yang bersyahadat dan menunaikan rukun Islam, maka Mukmin merupakan muslim yang
taat dalam memenuhi perintah dan kehendak Allah, termasuk ia memiliki iman kuat
dalam hatinya. Allah Swt menggambarkan keutamaan orang Mukmin dalam Surat
Al-Anfal ayat 2-4. Berikut bacaannya:
Artinya: "Sesungguhnya
orang-orang yang beriman adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetar
hatinya, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, bertambah (kuat)
imannya dan hanya kepada Tuhan mereka bertawakkal (2). (Yaitu) orang-orang yang
melaksanakan sholat dan yang menginfakkan sebagian dari rezeki yang Kami
berikan kepada mereka (3). Mereka itulah orang-orang yang benar-benar beriman.
Mereka akan memperoleh derajat (tinggi) di sisi Tuhannya dan ampunan serta
rezeki (nikmat) yang mulia (4)." (QS. Al-Anfal Ayat 2-4) Pada level
tingkatan keimanan , Muslim berada di tingkat awal. Nah, untuk Mukmin sendiri
ternyata lebih tinggi. Seorang Mukmin dalam tingkatan iman muslim adalah mereka
yang memenuhi seluruh kehendak Allah dan memiliki iman kuat dalam hatinya.
Jadi, bisa dipahami mengenai perbedaan Islam, Muslim, dan Mukmin. Singkatnya,
Islam adalah agamanya, Muslim adalah pemeluknya di tingkat awal, sementara
Mukmin adalah penganut Islam di tingkatan yang lebih tinggi lagi
Seorang Mukmin dalam
tingkatan iman muslim adalah mereka yang memenuhi seluruh kehendak Allah dan
memiliki iman kuat dalam hatinya. Jadi, bisa dipahami mengenai perbedaan Islam,
Muslim, dan Mukmin. Singkatnya, Islam adalah agamanya, Muslim adalah pemeluknya
di tingkat awal, sementara Mukmin adalah penganut Islam di tingkatan yang lebih
tinggi lagi.
Semoga bermanfaat, menjelang sore di Universitas Persada Indonesia Y.A.I